Banjarmasin (Kalimantan Selatan) memang terkenal se-antero negeri dengan keunikan Pasar Terapung'nya, namun coretan saya kali ini tidak mengulas pesona Pasar Terapung,masih banyak objek wisata yang bisa kita explore saat menginjakkan kaki di propinsi Kalimantan Selatan, dan salah satunya Hutan Wisata Alam "Pulau Kembang"
Pulau yang terletak ditengah-tengah sungai Barito ini pada dasarnya merupakan sebuah delta yang terbentuk secara alami, dan memiliki luas kurang lebih 50 Hektar ! Rimbun'nya pepohonan di pulau ini membuat tempat yang satu ini merupakan surga bagi berbacai macam spesies hewan, dan yang paling banyak bisa dilihat oleh wisatawan biasanya kera / monyet.
Jadi, ngga ada salahnya bagi anda yang sedang berlibur / travelling ke kota Banjarmasin untuk menyempatkan berkunjung ke pulau ini, cuman dibutuhkan waktu kurang lebih 15 menit dari Banjarmasin menggunakan perahu,orang Banjar biasa nyebutnya Kelotok.
Dan jika anda berkunjung ke pulau ini, sempatkanlah membeli cemilan, bisa itu kacang, pisang, atau apapun yang sejenis'nya, dan saya lebih memilih kacang, itu pun beli dari salah satu pedagang yang ada di dermaga pulau ini. Buat apa ? yaa, buat si monyet lah, asyik rasanya bisa ngasih makan monyet secara langsung, unik lah pokok'nya.. hehe.. jgn lupa juga siapakan uang Rp 5000. buat apa ? (masih nanya lagi) buat apa ? ya buat beli tiket masuk lah !
Berbagi dengan sesama.. ehh.. dengan moyet maksud'nya
Dari yang saya tau (dari mulut ke-hidung, ehh, ke-mulut), asal muasal pulau ini dulunya merupakan sebuah kapal china yang bernama "Law Kem Bang" yang tersesat dan kemudian dihancurkan oleh orang-orang Biaju pada tahun 1750-an atas perintah Sultan Banjar. Dan lambat laun kapal tersebut disetubuhi ditumbuhi pepohonan dan berubahlah menjadi sebuah pulau serta dihuni oleh sekelompok kera, dan menurut mitos, kera tersebut merupakan penjelmaan dari makhluk halus ! *merinding sambil guling-guling*
Di pulau kembang juga terdapat bangunan klenteng dan arca Hanoman, dan katanya di pulau ini juga terdapat se'ekor monyet / kera yang sangat besar dan merupakan raja dari para kera. (tapi sayang,, saya gagal nemu ini raja kera)
Orang ganteng lagi ngasih makan saudaranya
Di pulau ini saya bisa berpuas ria berinteraksi dengan (puluhan, ratusan, mungkin juga ribuan) monyet, tingkah laku ini monyet lucu-lucu, ada yang berlari, memanjat pohon, bertengkar, berenang, dan bahkan ada pula yang menyelam. Monyet'nya menurut saya sih jinak-jinak, tapi sebagian masih ada yang agresif dan kadang suka mencuri barang bawaan anda, jadi saya sarankan, simpan lah barang berharga anda, semisal dompet atau ponsel di tempat yang aman.
Baik-baik di sini ya saudaraku ! (berinteraksi dengan bahasa monyet)
Ayo.. Injakkan kaki anda di kalimantan Selatan dan berkunjung ke "Pulau Kembang", bermain dengan para monyet dgn berbagai macam tingkah lucu'nya. Kapan lagi ? hehe..
@Thedragao Blog_ Ok gan,,,, sgera meluncur ke TKP.. :)
BalasHapusbagus tempatnya ya kawan...
BalasHapussalam kenal kawan..
Lama sekali saya ga kemari... Gimana kabar ?
BalasHapuskok g sama dengan namanya sob, namanya pulau kembang, tapi yang banyak kelihatan malah monyet bukannya kembang hehehehe
BalasHapus@Artabez Cam_ he,, mkasih gan,.. salam kenal jg sahabat ... :)
BalasHapus@ricdetop_ hehe,.. Alhmdllah baik gan.. :)
@masnady_ hahay,.. iyaa jg sih,, nama pulau'nya mmang pulau kembang,, namun isi'nya kera.. kyak kerajaan kera gituuuu... hihi
Happy Blogging Sahabat .. :)
sayangnya dari objek wisata ini hanya menyediakan monyet yang notabene gampang di temukan di mana saja, mana bekantannya?
BalasHapusseharusnya letakkan bekantan saja, bagi ane dan teman-teman traveller, pulau satu ini not recommended buat traveller dari luar daerah, malu-maluin.
btw, itu sejarahnya ada juga berasal dari kapal belanda..
Indonesia kaya wisata juga ya gan?
BalasHapusjenguk saudara ternyata, btw, ada jua kah tetamu lwan bekantannya, aku suah tetamu sekali, liwar ganalnya *awaknya*
BalasHapusSya gk pernah k'sna soal'a ,,, pdhal lama d'BJM
BalasHapusSaya pernah ke sini mas beberapa tahun yang lampau. Dah lama juga sih, waktu itu nyebrangnya naik kelotok dari Banjar Raya.
BalasHapusAneh juga ya cara memanggil monyetnya supaya keluar dari hutan.
Mengenal akan pulau kembang di kalimantan selatan ini sobat di sini.
BalasHapusKada babawaan qm taklah ckckckck
BalasHapusAne Mampir Lagi Gan :D
BalasHapusKikikkkkkk..takumpul buhan METAL kah..?
BalasHapuskapan ya bisa pergi kesitu? kayak harus nabung dulu boleh bisa travelling kesana.
BalasHapusWah kapan-kapan mau berkunjung di Kalimantan Selatan ne.
BalasHapusSalam kenal & salam sukses selalu sob...
mudah-mudahan tahun depan bisa berjodoh untuk jalan kliling-kliling ke tempat-tempat menarik dan bersejarah kalsel, amin ...
BalasHapus